GadgetDIVA - Pendiri aplikasi kencan Bumble, Whitney Wolfe Herd dilaporkan kembali ke perusahaan sebagai CEO setelah mengundurkan diri pada awal tahun 2024 lalu. Dirinya resmi menjabat kembali pada pertengahan Maret 2025 mendatang.
Diketahui bahwa mantan CEO Slack Lidiane Jones yang sebelumnya menggantikan Whitney dikabarkan telah mengundurkan diri dengan alasan personal. Namun, dirinya akan tetap menduduki jabatan tersebut hingga Wolfe Herd kembali mengambil alih jabatan sebagai CEO.
“Saat saya menjabat sebagai CEO, saya bersemangat dan berkomitmen penuh terhadap keberhasilan Bumble, misi kami untuk menciptakan hubungan yang bermakna dan adil, serta peluang kami di masa mendatang,” ungkap Wolfe Herd dalam sebuah pernyataan yang dikutip dari The Verge, Selasa (21/1).
Baca Juga
Advertisement
Whitney Wolf Herd menyatakan bahwa dirinya telah memiliki inovasi menarik untuk babak baru Bumble. Aplikasi ini sendiri memperoleh popularitas sebagian besar karena dirancang supaya para perempuan dapat mengirim pesan pertama dengan sesorang yang cocok dengannya.
Kendati demikian pada bulan April, Bumble mengenalkan desain ulang dan fitur yang memungkinkan para lelaki untuk mengirim pesan pertama. Desain ulang tersebut disusul oleh PHK yang disebabkan oleh prioritasnya yang strategis di masa depan.
Sebelumnya, Fortune melaporkan bahwa harga sahamnya telah turun lebih dari setengahnya sejak desain ulang tersebut. Aplikasi Bumble sendiri telah mengalami kesulitan beberapa waktu terakhir.
Baca Juga
Advertisement
Dalam pendapatan terbarunya, disebutkan bahwa jumlah pengguna berbayar Bumble meningkat dari 3,8 juta menjadi sekitar 4,3 juta sealma tahun lalu. Namun, pendapatan rata-rata per pengguna berbayar turun dari USD 23,42 menjadi USD 21,17 serta total pendapatannya turun sedikit.
Menurut survei Pew Research tahun 2023 lalu, ditemukan bahwa 52 persen responden mengira mereka pernah bertemu penipu di situs dan aplikasi kencan, serta 51 persen perempuan mengatakan mereka memiliki pengalaman negatif. Di Inggris, laporan Ofcom tahun lalu mencatat bahwa penggunaan masing-masing dari tiga layanan kencan terbesar telah menurun sejak tahun 2023 dan data survei semakin menunjukkan bahwa pengguna Gen Z tidak terlalu banyak menggunakan aplikasi tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.