3 Pemenang W20 Sispreneur, dari Mainan Edukasi Anak sampai Fashion

3 Pemenang W20 Sispreneur, dari Mainan Edukasi Anak sampai Fashion
UMKM

3 Pemenang W20 Sispreneur, dari Mainan Edukasi Anak sampai Fashion

3 Pemenang W20 Sispreneur, dari Mainan Edukasi Anak sampai Fashion

3 Pemenang W20 Sispreneur, dari Mainan Edukasi Anak sampai Fashion # Sumber : gadgetDiva

Gadgetdiva.id — Program Woman 20 (W20) Sispreneur mengumumkan 10 perempuan pelaku UMKM yang berhasil keluar sebagai pemenang atas usaha mereka yang berhak mendapatkan modal bisnis. Dari pelaku fashion sampai mainan edukasi anak.

Pemenang W20 Sispreneur yang berada di posisi pertama adalah perempuan asal Lampung bernama Dian Rizki Hidayati. Dian memiliki usaha yang bergerak di bidang mainan edukasi anak.

Kitchen Uni Lien Kalimalang, Ingin Tetap Konsisten di Rasa

lini bisnisnya “Littlemonq”, yang bergerak di industri mainan edukasi anak sedang berusaha mencoba memasuki channel distribusi baru yaitu pasar offline dan membutuhkan dana yang tidak sedikit.

w20 sispreneur

“Program inkubasi W20 SISPRENEUR memberikan saya banyak sekali pengetahuan mulai dari menyusun roadmap bisnis, laporan keuangan, sampai digital marketing. Hadiah modal Rp 55 juta akan saya gunakan untuk membeli bahan baku serta memperbaharui bentuk pengemasan. Hal tersebut tentunya dalam rangka mempersiapkan produk kami dalam bentuk mainan anak, dapat menjangkau kanal distribusi yang lebih luas lagi,” sebut Dian Rizki.

Sementara itu, pemenang kedua dari program W20 SISPRENEUR 2022 asal Jakarta, Thekla Odelia Caramia, mengaku bahwa apa yang diraihnya dari program W20 SISPRENEUR ini tidak hanya menambah pengetahuan, tetapi juga mitra baru. Dia merasa semakin percaya diri dalam membangun visi bisnis jangka panjang. Thekla berencana untuk menggunakan hadiah modal sebesar Rp 45 juta untuk tujuan pemasaran dan produksi brand fashionnya. Dia yakin tambahan modal tersebut dapat membantunya menciptakan nilai tambah bagi pelanggan sehingga masyarakat akan semakin mengenal brand miliknya yaitu Tioria by Caramia.

Pemenang ketiga W20 SISPRENEUR, Yuliana Aqni, membangun bisnis fashion dengan mengangkat budaya Jawa melalui ilustrasi seni pada pakaian ready-to-wear. Sebelum mengikuti program ini, Yuliana mengaku kesulitan menentukan positioning brand “Markonah” yang dibangunnya. Bahkan dia juga tidak punya rencana kerja sistematis untuk dapat mencapai target setiap tahunnya. Melalui inkubasi dan advisory yang sangat intensif di program W20 SISPRENEUR, kini dia mampu menggali lebih dalam tentang tujuan bisnis dan cara dalam mencapai serta meningkatkan kapasitas diri untuk memiliki daya saing global dan rasa percaya diri.

“Hadiah modal usaha Rp 40 juta akan saya gunakan untuk membuat koleksi baru agar dapat menambah pilihan varian produk yang lebih banyak. Selain itu, juga untuk meningkatkan iklan di media sosial dengan target market yang lebih luas,” papar Yuliana.

Berikut daftar UMKM perempuan yang berhasil menjadi pemenang pada program W20 SISPRENEUR 2022:

  1. Dian Rizki Hidayat, asal dari Bandar Lampung, jenis usaha mainan edukasi anak
  2. Thekla Odelia Caramia, asal dari Jakarta Timur, jenis usaha fashion
  3. Yuiana Aqni, asal dari Kota Salatiga, jenis usaha fashion
  4. Nirwana, asal dari Sidoarjo, jenis usaha bergerak di industri kreatif
  5. Nuqtoh Mutingatun, asal dari Garut, jenis usaha fashion
  6. Dhea Ayu Andira L, asal dari Bali, jenis usaha peternakan
  7. Fathimah Himmatina, asal dari Depok, jenis usaha peternakan
  8. Nani Nurhasanah, asal dari Tasikmalaya, jenis usaha jasa pendidikan
  9. Ani Puspitasari, asal dari Sidoarjo, jenis usaha pengolahan makanan dan minuman
  10. Shinta Paramarti, asal dari Jakarta, jenis usaha fashion

Program W20 Sispreneur

Co-Chair W20, Dian Siswarini menyebut, urgensi keberadaan UMKM saat ini sebagai penopang perekonomian Indonesia makin terasa. Tidak hanya terbatas demi meningkatkan pemberdayaan perempuan, peran UMKM kita yang tangguh juga akan turut menopang ekonomi Indonesia. Menurutnya, ketangguhan UMKM di Indonesia telah terbukti mampu menjaga stabilitas ekonomi negara selama beberapa kali krisis ekonomi global, baik itu saat krisis moneter 2008, juga krisis karena pandemi Covid-19. Sekarang, pemerintah dan masyarakat Indonesia kembali berharap peran dan dukungan UMKM dalam menghadapi kemungkinan terjadinya resesi ekonomi yang sudah ada di depan mata, karena adanya peperangan dan perubahan iklim.

Para pemenang sudah melewati masa inkubasi online selama 30 hari, setelah itu mendapatkan pendampingan dari para ahli dari sejumlah negara yang didukung Womenpreneurs Indonesia Networks. Tidak kurang dari 20 penasehat bisnis memberikan pendampingan di sesi ini. Mereka adalah Chairwoman Womenpreneurs Indonesia Networks, Diah Yusuf, CEO Transformia, Ira Savira, Business Coach, Fiona Wang, dan Director of Chatbots.expert, South Africa, Josie Chen. Selain itu, juga ada Chief Learning Architect – neOOne Associates Sdn Bhd, Malaysia, Yasmin(tzeyasmin) Ahmad Mazlani, Founder ION The Community, Belgium, Liza Van der Stock, dan Founder of PLC Business Training & Consulting, Peggy Liling Chen.

Para pemenang tersebut juga diarahkan untuk mengembangkan program yang telah mereka jalankan selama ini ke tahap yang lebih besar lagi, dengan memanfaatkan hadiah modal usaha dan pendampingan dari para ahli untuk siap go digital dan go global. Pastinya mereka kini sudah memiliki pandangan dan visi baru akan dibawa ke mana dan akan menjadi seperti apa bisnis yang mereka bangun. Semua pengalaman dan rencana mereka pasti akan menjadi pelajaran yang sangat berharga bagi teman-teman perempuan pelaku UMKM lainnya yang hadir di acara ini, bahkan juga bisa terus ditularkan melalui forum-forum lainnya.

W20 SISPRENEUR merupakan program kolaborasi antara engagement group Women20 (W20) dan Sisternet dari PT XL Axiata Tbk (XL Axiata), program ini berhasil menjaring lebih dari 1.000 peserta. Seluruh peserta yang mendaftar terdiri dari womenpreneurs domisili Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Bali & Nusa Tenggara, Banten, Kalimantan, hingga Sulawesi. Serangkaian kelas inkubasi juga telah digelar sepanjang Juni 2022. Dihadiri oleh para peserta yang didominasi dengan jenis usaha olahan makanan dan minuman, fashion, jasa, kerajinan, kecantikan, dan agribisnis yang memiliki omzet rata-rata per bulan Rp 5 juta hingga Rp 100 juta. Apresiasi bagi 10 UMKM terbaik berupa modal usaha dengan total Rp 300 juta dan pendampingan secara online bersama dengan pakar UMKM dan business advisor tingkat global pun telah dilaksanakan.


author-img_1

Siti Sarifah Aliah

Reporter

Jurnalis teknologi dan gadget sejak 2005. Mulai dari Majalah Digicom, pernah di Tabloid Ponselku, pendiri techno.okezone.com, 5 tahun di Viva.co.id, 2 tahun di Uzone.id. Pernah bikin majalah digital Klik Magazine, sempat di perusahaan VAS Celltick Technologies. Sekarang jadi founder Gadgetdiva.id, bantuin Indotelko.com dan Gizmologi.id. Supermom dengan 2 orang superkids. update

Artikel Terkait

Tokopedia Boyong Merek Lokal ke Kancah Internasional
UMKM

Tokopedia Boyong Merek Lokal ke Kancah Internasional

Gadgetdiva.id — Tokopedia telah berhasil memboyong merek lokal dalam industri kecantikan da..

Kitchen Uni Lien Kalimalang, Ingin Tetap Konsisten di Rasa
UMKM

Kitchen Uni Lien Kalimalang, Ingin Tetap Konsisten di Rasa

Gadgetdiva.id — Pukul 17.35. Beruntung hari itu adalah Sabtu. Waktunya santai dan bersilatu..

Kisah Perjalanan Carl & Clair, Parfum Besutan UMKM Lokal Perempuan
UMKM

Kisah Perjalanan Carl & Clair, Parfum Besutan UMKM Lokal Perempuan

Gadgetdiva.id — Shopee kembali menggelar Seller Story Shopee 9.9 Shopping Day, hari ini (9/..


;