Kisah Sukses Mybamus Bersama Shopee Hingga Menembus Pasar Internasional
- by Jundi Amrullah
- Kamis, 28 November 2024 - 17:26 WIB
GadgetDiva – Indonesia dikenal sebagai salah satu pusat tren mode busana muslim dunia, atau modest fashion. Tren ini berkembang pesat berkat kreativitas desainer lokal yang menggabungkan kenyamanan, kepraktisan, dan estetika modern. Busana muslim dengan desain multifungsi yang cocok untuk aktivitas formal dan kasual semakin diminati, terutama oleh generasi milenial dan Gen Z yang mengutamakan fleksibilitas.
Tren modest fashion ini juga mendapat dorongan dari tingginya permintaan selama momen spesial seperti Ramadan dan Lebaran. Selain itu, tren Outfit of The Day (OOTD) di media sosial turut menginspirasi masyarakat untuk mengeksplorasi gaya busana muslim yang lebih modern dan fashionable.
Mybamus, brand modest fashion asal Indonesia, menjadi salah satu contoh sukses dalam pasar global. Berawal dari bisnis rumahan, Mybamus kini dikenal luas berkat koleksi-koleksi ikonik seperti Pashmina Tie Dye yang populer saat tren hijab berkembang. Dengan tagline “Affordable Price to be Fashionable Everyday,” Mybamus terus mempertahankan kualitas, desain modern, dan harga terjangkau.
Keberhasilan Mybamus semakin terlihat saat brand ini meraih penghargaan Shopee First Export Award pada tahun 2018, yang menandakan kemampuannya untuk bersaing di pasar internasional. Mybamus berhasil menjangkau pasar global setelah bergabung dengan Shopee pada 2016 dan Shopee Mall setahun kemudian untuk memperluas jangkauannya.
Selviana Yuswanto, pemilik Mybamus, mengungkapkan bahwa teknologi digital memainkan peran penting dalam mengubah kebiasaan belanja konsumen, membuka peluang besar bagi bisnis untuk memperluas pasar. Ia menyebutkan bahwa Shopee telah menjadi mitra penting, mendukung inovasi pemasaran dan ekspansi Mybamus ke pasar baru, serta meningkatkan loyalitas pelanggan.
Mybamus memulai perjalanannya pada 2011 di Bandung Barat, awalnya menjual produk melalui grup pesan broadcast. Setelah bergabung dengan Shopee pada 2016, brand ini berkembang pesat dan akhirnya dapat menembus pasar internasional melalui Program Ekspor Shopee pada 2018. Koleksi-koleksi unggulan seperti Mybamus Zigzag Kemeja dan Mybamus Kinan Tops menjadi favorit di kalangan konsumen.
Selama pandemi, Mybamus terus berkembang dengan memanfaatkan Shopee Live sejak 2019, yang memungkinkan mereka untuk berinteraksi langsung dengan pelanggan dan memperluas jangkauan pasar. Sesi live streaming yang rutin, terutama selama kampanye besar, berhasil meningkatkan jumlah penonton dan penjualan.
Kolaborasi dengan Key Opinion Leaders (KOL) seperti aktris Alyssa Soebandono pada 2023 semakin memperkuat brand Mybamus. Selviana Yuswanto berharap semakin banyak inovasi dari platform seperti Shopee yang dapat membantu pelaku UMKM untuk bersaing di pasar lokal dan internasional, menciptakan peluang besar bagi bisnis lokal Indonesia.
Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.
Artikel Terkait
Indibiz Disebut Solusi UKM Paling Inovatif
Indibiz dari Telkom Indonesia menjadi solusi digital inovatif bagi UKM, membantu transformasi bisnis..
- by Siti Sarifah Aliah
- 3 minggu lalu
- 3,250
GoTo Lanjutkan Transformasi Digital UMKM Indonesia melalui GoNusantara
GoTo meluncurkan program Gerakan Online Usaha Kecil Menengah Mandiri Pintar & Andal (GoNusantara), y..
- by Jundi Amrullah
- 1 bulan lalu
- 3,250
Amartha Fasilitasi Pembiayaan di Sektor Bioekonomi untuk UMKM Akar Rumput
bekerja sama dengan Koalisi Ekonomi Membumi, Amartha mendukung hilirisasi komoditas yang melibatkan ..
- by Jundi Amrullah
- 2 bulan lalu
- 3,250
Dua Pengusaha Muda Sukses Tingkatkan Bisnis Batik dengan Inovasi Digital dan Konsep Berkelanjutan
Nona Rara dan Oemah Etnik, dua brand batik lokal, berhasil memberdayakan perajin dan mengembangkan b..
- by Herning Banirestu
- 2 bulan lalu
- 3,250