Samsung kembali duduki posisi teratas sebagai vendor smartphone terbesar di dunia satu kuartal setelah kehilangan tempatnya dari Huawei. Berita ini didasari dari laporan dari IDC Counterpoint dan Canalys.

Hasil laporan yang menyatakan bahwa Samsung berada di posisi teratas tersebut datang  ketika perusahaan itu membukukan angka pendapatan kuartalan tertinggi yang pernah ada yang menurut perusahaan terbantu oleh peningkatan permintaan smartphone.

Sebelumnya yang menduduki posisi pertama adalah Huawei. Perusahaan ini menjadi vendor nomor satu untuk pertama kalinya tiga bulan lalu setelah mendapat keuntungan daari penjualan yang kuat di Cina. Sementara, sebagian besar dunia lainnya beroperasi di bawah kondisi ritel yang terbatas karena pandemi COVID-19.

Namun, pengiriman Huawei turun 7 persen dari quarter-on-quarter dan 24 persen year-on-year, menurut Counterpoint sementara pengiriman Samsung yang meningkat 47 persen selama kuartal terakhir.

Xiaomi bisa mendapatkan kembali posisi ketiga untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun, menyalip Apple unntuk pertama kalinya dengan pertumbuhan year-on-year sebesar 46 persen. Pengiriman Apple turun 7 persen dari year-on-year pada kuartal bulan Juli-September. Sehingga tidak dirugikan lagi bahwa laopran ini dipengaruhi oleh fakta bahwa iPhone baru tahun ini tergelincir hingga tanggal rilis Oktober dan November.

Sementara itu, posisi kelima, keenam dan ketujuh ditempati oleh merek BBK Oppo, Vivo dan Realme. Counterpoint memiliki Oppo di nomor lima, sementara IDC dan Canalys memberikan tempat tersebut kepada Vivo.

Namun, ketiga perushaaan tersebut setuju bahwa jumlah mereka sama-sama dekat. Jika pengiriman kuartal ketiga merek independen tersebut digabungkan, mereka akan lebih dekat dengan Samsung di tempat pertama daripada Huawei di tempat kedua.

Baca juga, Ponsel pertama Yahoo telah hadir