Garmin Rilis Smartwatch untuk Wanita
- by Nadhira Aliya Nisriyna
- Jumat, 29 Januari 2021 - 13:41 WIB
Garmin telah merilis smartwatch yang dirancang oleh wanita untuk wanita. Smartwatch tersebut dinamakan Lily. Perangkat edisi olahraga ini terbuat dari alumunium dan memiliki tali silikon seharga $199 atau , sedangkan untuk edisi klasik dari baja yang tahan karat seharga $250 yang dilengkapi dengan tali kulit.
Dilansir dari The Verge, Garmin mengklaim bahwa Lily merupakan smartwatch yang ditunggu oleh para wanita. Smartwatch ini nampaknya didasarkan pada ukuran dan desainnya yang sangat mengikuti tren fashion.
Namun, seperti yang ditunjukkan oleh pengulas Lily Katz dari Android Authority dalam ulasannya tentang Lily. Jam tangan ini mungkin telah melepaskan beberapa fitur penting untuk mendapatkan tampilan tersebut.
Salah satu nilai jual utama Lily adalah ukurannya yang kecil. Bentuknya melingkar dengna diameter 34,5 mm, sedangkan Apple Watch SE 40 mm x 34 mm. Dari segi area, itu berarti Apple Watch membutuhkan 1.360 milimeter persegi di pergelangan tangna kamu, sedangkan Lily hanya membutuhkan 935.
Smartwatch ini dirancang berbentu lingkaran agar terlihat seperti jam tangan non-smart klasik dan memiliki latar belakang berpola. Layarnya peka terhadap sentuhan, akan tetapi monokromatik yang tampaknya agak kurang ketika penawaran dengan harga yang sama dari Apple, Fitbit dan Samsung semuanya memiliki layar berwarna.
Meskipun demikian, hal ini mungkin membantu menghemat masa pakai baterai. Seperti yang diklaim Garmin hingga lima hari yang cukup mengesankan meningat ukurannya.
Garming banyak berfokus pada fitur fitness dan pelacakan kesehatan dalam smartwatch. Lily sebagai perangkat terbarunya ini juga dapat melacak langkah, olahraga, tidur, tingkat stress, saturasi okisgen darah, menstruasi dan kehamilan.
Tentu saja, tidak ada satu pun dari hal-hal tersebut yang unik untuk smartwatch ini. Sebagian besar smartwatch milik Garmin memiliki fitur pelacakan fitness dan setidaknya ada dua lainnya yang menampilkan pelacakan menstruasi dan kehamilan.
Hal ini berarti kamu harus memutuskan apakah kamu akan membeli Lily. Lily tidak memiliki GPS, musik offline, atau bawaan Garmin Pay seperti Venu Sq milik Garmin yang dijual dengan harga yang sama. Ada juga smartwatch seharaga $200 lainnya dari merek lain yang lebih kaya fitur daripada Lily.
Smartwatch dapat memiliki semua fitur di dunia, akan tetapi sama sekali tidak berguna jika kamu merasa terlalu jelek untuk dipakai. Juga tidak banyak jam tangan pintar yang bersain yang sekecil Lily, jadi pembeli yang khawatir dengan sesuatu yang mengambil sebagian besar pergelangan tangan mereka mungkin juga tertarik.
Smartwatch ini dibanderol seharga $199 atau sekitar Rp. 2,799 Juta untuk edisi olahraga yang terbuat dari alumunium. Sedangkan untuk edisi klasik dari baja yang tahan karat seharga $250 atau sekitar Rp. 3,516 Juta yang dilengkapi dengan tali kulit.
Baca juga, Samsung Galaxy S21 Ultra 5G Resmi Hadir di Indonesia
Artikel Terkait
iPod 2004 Diretas untuk Streaming Spotify
Guy Dupont meretas iPod-nya yang berusia 17 tahun untuk streaming spotify dan memberi upgrade mod..
- by Nadhira Aliya Nisriyna
- 3 tahun lalu
- 3,250
Samsung Galaxy S21 Ultra 5G resmi hadir di Indonesia
Samsung secara resmi menambah sederet jajaran ponsel 5G di pasar smartphone Indonesia dengan meri..
- by Jihan Nasir
- 3 tahun lalu
- 3,250
Realme resmi luncurkan seri Watch S Pro di Indonesia
Hari ini Realme resmi luncurkan model terbaru dari Realme Watch S Series, Realme Watch S Pro seba..
- by Jihan Nasir
- 3 tahun lalu
- 3,250
HP dan Shutterfly Mengumumkan Rekor Pembelian Mesin Cetak Digital HP Indigo
HP Inc. dan Shutterfly mengumumkan ekspansi bersejarah dalam hubungan kerjasamanya dalam pengemba..
- by Nadhira Aliya Nisriyna
- 3 tahun lalu
- 3,250