Kehadiran ponsel BlackBerry 5G dikabarkan mungkin akan dibatalkan. Lantas, bagaimanakah kelanjutan nasib dari merek ponsel legendaris ini? Simak ulasannya.

OnwardMobility, sebuah perusahaan startup, mengumumkan pada Agustus 2020 bahwa mereka sedang melakukan pengerjaan untuk mengembangkan smartphone baru dengan merek BlackBerry. Mereka menyatakan bahwa ponsel tersebut akan tiba pada paruh pertama tahun 2021.

Nyatanya, hingga saat ini, perangkat tersebut entah kemana kabarnya. Sementara, pada awal tahun ini, BlackBerry mengumumkan bahwa mereka akan memabwa kembali perangkat terbaru dengan dukungan 5G dan keyboard QWERTY ke pasar smarphone.

Baca juga: Ponsel Keyboard QWERTY BlackBerry Bakal Hidup Kembali

Kini, perusahan dilaporkan telah mengalami hambatan yang signifikan. Kevin Michaluk, Founder dari CrackBerry, melaporkan bahwa ponsel BlackBerry 5G yang sedang dikembangkan tersebut telah mati.

Kevin menulis dalam sebuah posting forum yang dikutip dari XDA Developers, “Kita akan melihat apakah mereka benar-benar memposting pembaruan resmi ke blog mereka atau tidak, tetapi dugaan saya adalah bahwa John Chen/BlackBerry lebih suka mereka pergi diam-diam.”

Menurut Kevin, John Chen sudah menyerah untuk meluncurkan kembali perangkat teleponnya. Dalam titik ini, lanjut Kevin, sudah seharusnya kita melupakan BlackBerry. Laporan ini juga diperkuat oleh Android Police.

Sementara itu, OnwardMobility sendiri belum secara terbuka memberi konfirmasi. Pernyataan terbaru dari perusahaan adalah pada bulan Januari, dimana mereka meyakinkan bahwa ponsel BlackBerry 5G ini masih dalam tahap pengembangan.

Postingan tersebut berbunyi, “sementara kami mengalami berbagai penundaan yang mencegah kami mengirim pada tahun 2021, kami akan memberikan pembaruan yang lebih teratur mulai bulan ini yang akan mengklarifikasi dan menjawab banyak pertanyaan kamu tentang smartphone perusahaan 5G yang sangat aman (masih dengan keyboard) yang kami bawa ke pasar.”

Menyusul keputusan BlackBerry untuk berhenti memproduksi smartphone sendiri, perusahaan memberikan lisensi kepada TCL yang ekmudian memproduksi perangkat seperti BlackBerry KEYone dan KEY2. Perangkat BlackBerry terakhir dari TCL adalah KEYY2 LE pada tahun 2018.

OnwardMobility mungkin dapat merilis ponsel tanpa nama BlackBerry, tetapi tanpa merek ikonik, produk akhir kemungkinan tidak akan terjual sebaik konsep aslinya. Unihertz merilis ponsel Android dengan keyboard fisik tahun lalu, Titan Pocket dan ada beberapa perangkat serupa lainnya dalam beberapa tahun terakhir.

Baca juga: Sebelum ‘Dihidupkan’ Kembali, Yuk Nostalgia BlackBerry Zaman Dulu