Twitter mungkin akan meluncurkan fitur Video Call pada platformnya. Pengumuman ini dibuat di Medium by Squad.

Sebelumnya, Twitter sendiri mungkin paling dikenal sebagai platform mikroblog dimana tujuannya bukan tentang obrolan one-on-on dan lebih banyak tentang berbagi pemikaran kepada publik.

Namun, mengingat banyaknya fokus yang ada saat ini pada konferensi video, tampaknya Twitter tertarik untuk mengambil jalan tersebut.

Pengumuman tersebut dibuat dalam Medium by Squad, sebuah perusahaan yang berspesialisasi dalam sebuah video call dan share screen. Tampaknya, Twitter telah mengakuisisi perusahaan tersebut yang berarti bahwa Squad sendiri akan ditutup pada 12 Desember karena mereka dimasukkan ke dalam perusahaan.

Dalam postingan yang ditulis oleh salah satu pendiri Squad, Eshter Crawford, “Saya sangat senang mengumumkan bahwa Twitter telah mengakuisisi Squad! Tim tersebut akan bergabung dengan Twitte runtuk memperluas spektrum percakapan yang dapat dilakukan orang-orang di layanan tersebut. Secara khusus, kami akan membawa keahlian kami dalam audio dan video ke ruang kreasi – dan berharap untuk membangun format baru yang memungkinkan percakapan yang menyenangkan, bermakna dan menarik.”

Saat ini, tidak jelas bagaimana Squad akan cocok dengan Twitter. Namun, mengingat spesialisasi perusahaan, kita tidak akan terkejut jika di masa mendatang dapat berharap untuk melihat Twitter mendapat lebih banyak kemampuan video call.

Sementara itu, Twitter baru saja meluncurkan fitur Fleets bulan kemarin. Melalui fitur ini, Twitter berharap akan membantu mengurangi tekanan seputar tweeting dengan memungkinkan pengguna mengekspresikan pikiran dan perasaan yang lebih santai, serta mengurani perhatian pada diri mereka sendiri.

Baca juga, Fitur Story Twitter ‘Fleets’ Telah Tersedia untuk Semua Pengguna