Seorang Wanita di Korsel mendapat panggilan telepon tak dikenal non-stop akibat Squid Game. Hal ini dikarenakan nomor palsu yang digunakan dalam acara tersebut.

Dilansir dari TechSpot, wanita tersebut mengaku tak dapat mengisi daya pada ponselnya karena menerima ribuan panggilan dan pesan tak dikenal sejak acara Squid Game dirilis. Dirinya sudah memblokir lebih dari 4.000 nomor tak dikenal.

Di Korea Selatan, menggunakan nomor palsu dalam film atau acara sedikit berbeda. Alih-alih menggunakan 555, negara ini memiliki direktori nomor telepon yang tidak digunakan yang diatur oleh pemerintah.

Acara yang saat ini sedang tren di Netflix tersebut dinyatakan menggunakan salah satu nomor telepon palsu tersebut. Hal inilah yang membuat wanita tersebut diserbu oleh pemirsa Netflix original setiap harinya.

“Setelah Squid Game ditayangkan, saya telah menerima panggilan telepon dan SMS tanpa henti, 24/7, sampai-sampai sulit bagi saya untuk menjalani kehidupan sehari-hari,” wanita tersebut tanpa menyebut nama menyampaikan keluhannya kepada outlet berita asal Korea, Money Today.

Dirinya menjelaskan bahwa telah memiliki nomor telepon tersebut selama lebih dari 10 tahun. Ia tak dapat menggantinya karena telah menggunakan nomor tersebut untuk berkomunikasi dengan klien untuk berkerja.

Terhitung sejak Squid Game ditayangkan pada 17 September lalu, wanita tersebut telah memblokir lebih dari 4.000 nomor telepon.

“Sampai-sampai karena orang-orang menjangkau tanpa rasa siang dan malam karena keingintahuan mereka, baterai ponsel saya terkuras dan mati,” kata wanita tersebut.

Hal ini terjadi karena produser acara tersebut berpikir bahwa jika mereka meninggalkan tiga digit pertama, panggilan tidak akan berhasil. Namun, seperti yang kita semua tahu, tiga nomor pertama hanyalah kode area dan panggilan tanpa nomor teersebut menempatkan panggilan di bawah kode area lokal.

Blog hiburan asal Korea bernama Koreaboo mencatat bahwa mengungkapkan nomor telepon seseorang adalah ilegal menurut undang-undang privasi negara tersebut. Netflix dengan cepat bekerja untuk mengedit nomor dari setiap adaegan yang muncul di acara tersebut.

“Bersama dengan perusahaan produksi, kami sedang bekerja untuk menyelesaikan masalah ini, termasuk mengedit adegan nomor telepon jika diperlukan,” kata juru bicara Netflix. Raksasa streaming tersebut juga dengan sopan meminta permirasa untuk berhenti menelpon nomor tersebut.

Namun, tidak hanya satu orang yang terkena dampak kebocoran nomor telepon tersebut. The Korea Times melaporkan bahwa individu lain dengan nomor yang hanya satu digit dari yang ditampilkan dalam seri juga menerima banyak panggilan yang tak diinginkan.

“Tekanan dari penggilan prank yang tak henti-hentinya membuatku gila,”kata sesorang yang tak disebutkan namanya.

Reuters bertanya kepada Netflix apakah mereka akan memberi kompensasi kepada pemilik nomor telepon. Akan tetapi, mereka menolak memberi komentar.

Ia juga mencatat bahwa wanita tersebut mengindikasikan bahwa dirinya ditawari kompensasi satu juta won ($839) akan teapi menolaknaya dan kemudian ditawai hingga 5 juta won ($4.196). Namun, Reuters tidak menunjukkan apakah Netflix Korea atau entitas lain mengajukan kompensasi.

Baca juga, Squid Game Jadi Tayangan Netflix Paling Populer