GoPlay Indie hadirkan lebih dari 200 konten film indie pilihan

GoPlay Indie hadirkan lebih dari 200 konten film indie pilihan
GoPlay Indie hadirkan lebih dari 200 konten film indie pilihan

GadgetDIVA - Melalui fitur GoPlay Indie, platform video-on-demand dan live interaktif bawaan Gojek ini melakukan peluncuran pertamanya dengan menampilkan lebih dari 200 konten film indie karya anak bangsa.

Paradiva pengguna GoPlay dapat menyaksikan pilihan konten film independen dari berbagai genre, mulai dari aksi, komedi, drama, horor, thriller, animasi, dokumenter, hingga film anak dengan menghadirkan aktor, aktris, dan sutradara berbakat, seperti How to Make a Dangerously Beautiful Woman karya Fazrie Permana, yang menampilkan Raline Shah dan Teuku Rifnu.

Lalu ada juga One of Those Murder karya Jerry Hadiproj, yang telah hadir di sejumlah festival film international, seperti Seoul International Film Festival 2019 (Seoul, Korea) dan Independent Shorts Awards 2019 (Los Angeles, AS).

Selanjutnya Gowok The Ins and Outs of a Woman’s Body karya Steve Masihoroe, yang berhasil masuk Cannes Film Festival 2019 Official Selection. Lalu Cerita Tentang Sinema di Sudut yang Lain karya Hariwi, salah satu nominasi Film Dokumenter Pendek Terbaik FFI 2020.

Kemudian disusul Dendang Bantilang karya M. Ikhwan, yang menjuarai Festival Film Puskat Ruedi Hofmann Media Awards 20188 dan tampil di Balinale Film Festival 2019. Friends karya Yandy Laurens, sutradara yang juga sukses menggarap film Keluarga Cemara (2018).

Konten dengan berbagai genre dalam GoPlay Indie tersebut hadir dalam bentuk serial dan film, dimulai dari yang berdurasi lima (5) menit.

Paradiva dapat mengakses GoPlay Indie dengan beberapa cara, melalui Konten Galeri dengan berlangganan (Subscription video-on-demand atau SVoD) dan fitur rental pay-per-view untuk film spesifik yang ingin ditonton (Transaction video-on-demand atau TVoD). Selain itu, kamu dapat menikmati beberapa film secara gratis (Free video-on-demand atau FVoD).

Mengawali inisiatif ini, GoPlay berkolaborasi dengan sejumlah pemangku kepentingan, dari komunitas, rumah produksi, universitas, pemerintah, hingga para individu pegiat dan pemerhati film independen, termasuk Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF), Indonesia Sinema Persada (ISP), dan Minikino Film Week Bali International Short Film Festival.

Langkah ini sejalan dengan upaya GoPlay untuk menjadi platform bagi para sineas untuk berkembang dan membuka kolaborasi.

“GoPlay Indie terbuka bagi para pembuat film independen Indonesia. Karya-karya para sineas berbakat akan melewati proses kurasi yang dilakukan tim GoPlay dan komite independen. Untuk mendukung keberlanjutan bisnis dalam jangka panjang, GoPlay menyediakan skema monetisasi yang lebih baik bagi para sineas dan kreator konten melalui mekanisme pembagian pendapatan (revenue-sharing),” ujar Martinus Faisal, Head of Corporate Strategy GoPlay.

Faisal melanjutkan bahwa berkaca dari model yang sama pada bioskop yang telah terbukti meraih kesuksesan dengan pencapaian jutaan penonton pada film box office, model revenue sharing dapat menjadi stimulus bagi para sineas untuk terus giat meningkatkan kualitas karya sehingga dapat memberi manfaat yang berkelanjutan bagi semua dalam ekosistem perfilman.

Dalam skema tersebut, para pembuat film independen mendapatkan persentase pendapatan berdasarkan skema yang dipilih, yaitu SVoD, TVoD, atau FVoD.

Selain itu GoPlay meluncurkan fitur Tipping dengan menyediakan akses bagi paradiva untuk memberikan apresiasi langsung kepada para pembuat film independen agar memacu mereka untuk terus berkarya.

Nilai apresiasi tip dimulai dari Rp 3.000 dan selama periode November 2020, GoPlay akan memberikan program Tipping khusu, dengan menambahkan satu kali lipat tip yang paradiva berikan.

GoPlay juga meluncurkan inisiatif terbaru GoPlay Indie Leaderboard, yaitu papan navigasi yang memudahkan paradiva untuk melihat film-film independen yang paling digemari.

Tidak hanya memberikan kemudahan navigasi konten bagi para pengguna, setiap bulan GoPlay akan mengapresiasi film independen yang memasuki peringkat pertama, kedua, dan ketiga Top Completed View.

GoPlay Indie Leaderboard di masa yang akan datang juga akan menampilkan Monthly Newcomers Trending atau para pendatang baru yang paling populer.

Film independen sendiri adalah film yang diproduksi di luar major label dan yang utama adalah tidak komersial, serta menjadi ajang kreativitas para sineas tanah air untuk bereksplorasi.

Berdasarkan data GoPlay Indie di bulan November 2020, genre terfavorit dengan lebih dari 70% pengguna adalah drama, kemudian diikuti oleh dokumenter dan misteri. Selain itu durasi yang paling diminati adalah konten dengan durasi kurang dari 15 menit.

Inovasi serta dukungan ini diharapkan dapat terus mendorong para pegiat film independen untuk terus berkembang sehingga dapat memberi manfaat yang berkelanjutan bagi semua bagian dalam ekosistem perfilman, dengan bergabung menjadi bagian ekosistem Gojek yang menjangkau lebih dari 190 juta pengguna.

Untuk dapat mengakses GoPlay, para pengguna dapat mengunduh aplikasi GoPlay di App Store dan Play Store.

Baca juga, GoPlay Original Hadirkan Serial Komedi, “Work From Home”

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.