DANA Dukung Pencegahan dan Pemberantasan Pencucian Uang di Financial Action Task Force
- by Jundi Amrullah
- Kamis, 4 Agustus 2022 - 22:34 WIB
Berbagai langkah ditempuh Bank Indonesia untuk mewujudkan visi ke-4 Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) 2025 ini, termasuk mendukung upaya Pemerintah sebagai anggota penuh dari Financial Action Task Force (FATF) dalam rangka upaya pencegahan dan pemberantasan kejahatan keuangan seperti Tindak Pidana Pencucian Uang serta Tindak Pidana Pendanaan Terorisme.
DANA, perusahaan teknologi keuangan yang terus berkomitmen untuk memajukan digital ekonomi di Indonesia, menyambut baik ajakan Bank Indonesia untuk berpartisipasi sebagai spokeperson pada on-site visit Mutual Evaluation (ME) oleh Tim Asesor FATF yang telah berlangsung sejak 17 Juli hingga 4 Agustus 2022 mendatang.
Dina Artarini, Chief Legal Officer DANA Indonesia mengatakan, “Sebagai salah satu dompet digital yang dipercaya Bank Indonesia untuk berpartisipasi mewakili industri sistem pembayaran dalam rangkaian proses keanggotaan penuh Indonesia di FATF. Besar harapan kami, keterlibatan DANA mampu menyempurnakan langkah Indonesia menjadi negara dengan integritas dan stabilitas sistem keuangan yang diakui dengan mendukung penuh pencegahan TPPU dan TPPT pada sektor keuangan.”
Antisipasi terhadap berbagai kemungkinan yang mengancam pengguna maupun sistem keuangan digital, telah DANA terapkan melalui berbagai upaya, baik dengan memberlakukan sistem keamanan yang berlapis, aktif melakukan kerja sama dengan Dukcapil untuk melakukan verifikasi pengguna sesuai dengan identitas penduduk resmi, hingga membekali setiap karyawan mengenai edukasi Anti-Money Laundering dalam proses bisnis yang berlangsung.
Sejalan dengan salah satu prinsip DANA dalam memberi layanan keuangan digital, yaitu keamanan, DANA juga senantiasa memperkuat sistem keamanannya dengan menerapkan zero data sharing policy, mengadopsi sistem berstandar internasional seperti sertifikasi ISO 27001:2013 maupun PCI-DSS, dan memitigasi risiko lewat teknologi Risk Engine.
Kini, kemudahan proses KYC untuk melakukan verifikasi juga didukung oleh hadirnya DANA VIZ (Visual Identity AuthoriZation) yang mampu mengautentifikasi wajah tidak hanya untuk melakukan login aplikasi, tetapi juga untuk membayar transaksi.
Dengan begitu, bertransaksi menggunakan DANA semakin aman dan juga memenuhi penguatan pelaksanaan APU PPT di mana pengguna terlindungi atas keamanan dana, data, serta adanya verifikasi atas transaksi miliknya.
“Selain terus mengoptimalkan layanan keuangan digital DANA, kami masih akan terus bekerja sama secara berdampingan dengan seluruh pihak terkait untuk menyukseskan agenda Pemerintah, untuk menjadikan Indonesia sebagai anggota penuh FATF hingga keputusan FATF yang direncanakan jatuh pada Februari 2023 mendatang,” tutup Dina.
Baca juga : Xiaomi TV A2 32 inch Resmi Hadir di Indonesia
Artikel Terkait
ASUS Kenalkan Laptop Gaming Terbarunya, TUF Dash F15 Harga Rp16 Jutaan
ASUS secara resmi kenalkan laptop gaming terbarunya yaitu TUF Dash F15 (FX517). Pertama kali dipe..
- by Jundi Amrullah
- 2 tahun lalu
- 3,250
Kaabaverse Kolaborasi dengan RansVerse, Umumkan Metaverse Ekosistem Blockchain VCGamers Pertama di Indonesia
Manasik virtual pertama untuk simulasi Umrah & Haji, Kaabaverse, baru-baru ini mengumumkan ko..
- by Jundi Amrullah
- 2 tahun lalu
- 3,250
MAXstream Telkomsel Rilis Serial Crime Orisinal Indonesia Biner
MAXstream berkolaborasi dengan Wahana Kreator Salman Aristo dalam merilis serial drama/crime ori..
- by Jundi Amrullah
- 2 tahun lalu
- 3,250
Kominfo Sebut Ada 9039 Aplikasi Selamat dari Blokir
Gadgetdiva.id — Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengatakan jika saat ini s..
- by Jundi Amrullah
- 2 tahun lalu
- 3,250