Batik Aromaterapi Meningkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura!

Batik Aromaterapi Meningkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura!
News

Batik Aromaterapi Meningkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura!

Batik Aromaterapi Meningkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura!

Batik Aromaterapi Meningkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura! # Sumber : gadgetDiva

Gadgetdiva – Berdasarkan data BPS, ekspor batik pada tahun 2023 mencapai USD17,45 juta. Batik Indonesia terutama diekspor ke Amerika Serikat (74,75%), diikuti oleh Jerman (3,61%), Singapura (3,23%), Malaysia (2,82%), dan Kanada (1,92%). Sebagai eksportir bahan pakaian, Indonesia terus mengembangkan desain kain dan mencari cara baru untuk menjangkau pasar yang lebih luas.

Salah satu inovasi adalah batik aromaterapi, sebuah produk unik yang menyebarkan aroma rempah dan bunga dari kain batiknya dan dapat bertahan hingga empat tahun meskipun sering dicuci. Metode ini ditemukan oleh Warisatul Hasanah dari Batik Al-Warits, sebuah perusahaan mitra LPEI sejak 2019 yang telah berpartisipasi dalam berbagai pameran internasional seperti Trade Expo Indonesia (TEI) 2019.

Starlink Masuk Indonesia Timbulkan Kekhawatiran, Ini Respon Kominfo

LPEI, atau Indonesia Eximbank, terus berkomitmen untuk memperkuat ekosistem ekspor yang berkelanjutan guna memberikan kontribusi besar bagi ekspor nasional. Salah satu upaya konkretnya adalah memberikan pendampingan kepada perajin batik aromaterapi, khususnya yang berasal dari Madura.

Untuk mencapai tujuan tersebut, LPEI berkolaborasi dengan Kemenkeu Satu, Bea Cukai, Direktorat Jenderal Pajak, dan Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Provinsi Jawa Timur untuk memberikan pendampingan kepada 139 perajin perempuan binaan Al-Warits dari 11 desa di Kabupaten Bangkalan, Pamekasan, dan Sumenep.

Warisatul Hasanah menambahkan bahwa LPEI bersama Kemenkeu Satu juga memberikan berbagai pelatihan lainnya untuk memperkuat kapasitas dan organisasi perusahaan. Berkat pelatihan dan pendampingan tersebut, kapasitas produksi perajin batik meningkat drastis dalam satu tahun terakhir, serta pendapatan perajin juga meningkat secara signifikan.

Program Desa Devisa yang dirancang oleh LPEI berhasil membantu ekspor produk batik aromaterapi ke berbagai negara seperti Amerika Serikat, Malaysia, Singapura, Korea, dan Jepang. Hal ini sejalan dengan komitmen LPEI dalam menciptakan ekosistem ekspor yang berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan para perajin batik.


author-img_1

Firda Zahara

Reporter

Artikel Terkait

PT Siluet Nyoman Nuarta dan PosIND Kirimkan Bilah Selubung Sayap Garuda Terakhir ke IKN
News

PT Siluet Nyoman Nuarta dan PosIND Kirimkan Bilah Selubung Sayap Garuda Terakhir ke IKN

Gadgetdiva – Bilah selubung sayap garuda terakhir untuk Istana Presiden di IKN telah dilepa..

Starlink Masuk Indonesia Timbulkan Kekhawatiran, Ini Respon Kominfo
News

Starlink Masuk Indonesia Timbulkan Kekhawatiran, Ini Respon Kominfo

Gadgetdiva.id — Kehadiran Starlink di Indonesia menimbulkan kekhawatiran dalam industri tel..

CEO Apple Tim Cook Ekspansi Apple Developer Academy ke Bali
News

CEO Apple Tim Cook Ekspansi Apple Developer Academy ke Bali

Gadgetdiva.id — CEO Tim Cook akan membuka program Apple Developer Academy Bali. Pembukaan t..

Google Pangkas Pekerjaan Karyawannya Besar-Besaran, Kenapa?
News

Google Pangkas Pekerjaan Karyawannya Besar-Besaran, Kenapa?

Gadgetdiva.id — Google kembali melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran. Peru..


;