Kathy Sullivan, wanita pertama yang berhasil selami titik terdalam Bumi

0
Kathy Sullivan

Mantan Astronot NASA, Kathy Sullivan dikabarkan berhasil menyelami titik terdalam Bumi. Ia menjadi wanita pertama yang berhasil menyelesaikan perjalanan ruang angkasa dengan turun 35.000 kaki ke dasar laut di Palung Mariana, Samudera Pasifik Barat.

Pada hari Minggu (7/6/2020) lalu, Kathy Sullivan berhasil mencapai dasar Challenger Deep hampir 6,9 mil (11.000 meter) di bawah Permukaan Samudra Pasifik. Challanger Deep dianggap sebagai titik terdalam di lautan Bumi dan berada di dalam Palung Mariana, depresi besar berbentuk sabit yang terletak di sekitar 1.100 mil di sebelah timur Filipina, menurut EYOS Expeditions, sebuah perusahaan yang mengoordinasikan logistik.

Untuk mencapai dasar laut, wanita berusia 68 tahun itu menyelami Challenger Deep dengan kapal selam DSV Limiting Factor (LF). Ia ditemani oleh Victor Vescovo, seorang pengusaha, penjelajah laut dalam dan pilot LF.

Perjalanan tersebut menghabiskan waktu satu setengah jam di tempat tujuan mereka. “Victor mengajak saya menyelami Challenger Deep, tempat terdalam di Planet ini, dengan Limiting Factor,” katanya. Challanger Deep sendiri adalah titik terendah dari banyak ceruk dasar laut yang merambah di dunia.

Setelah mengambil gambar dari Limiting Factor, sebuah submersible penelitian laut dalam yang dirancang khusus, lalu mereka memulai pendakian yang memakan waktu sekitar empat jam. Sesampainya di kapal, keduanya memanggil sekelompok astronot di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) yang berjarak sekitar 254 mil di atas bumi.

“Sebagai seorang ahli kelautan dan astronot hibrida, ini adalah hari yang luar biasa, sekali dalam seumur hidup, melihat pemandangan bulan Challanger Deep dan kemudian membandingkan catatan dengan rekan-rekan saya di ISS tentang kendaraan luar angkasa yang dapat digunakan kembali,” Ujar Sullivan  yang dirilis oleh EYOS Expeditons pada hari Senin.

Sullivan saat ini kembali mencatat sejarah baru, setelah sebelumnya ia berhasil memecahkan rekor menjadi wanita pertama yang berhasil pergi ke luar angkasa pada tahun 1984. Karier Sullivan sebagai astronot dimulai sejak 1978, pada tahun tersebut ia bergabung dengan NASA sebagai bagian dari kelompok astronot AS pertama yang memiliki anggota wanita.  “Itu benar-benar hebat,” kata Sullivan setelah ia berlayar ke teluk kargo Challenger yang berada sekitar 140 mil di atas bumi.

Dilansir dari LA Times, Sullivan kemudian menjadi Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional. Ia telah lama memiliki ketertarikan pada samudera sebelum menjadi astronot. Selain itu, menurut Collect Space, sebuah situs sejarah luar angkasa, Sullivan juga telah berpartisipasi dalam salah satu upaya pertama untuk menggunakan submersible dalam mempelajari proses vulkanik yang membuat kerak samudera.

Ekspedisi yang dilakukannya ini merupakan bagian dari ekspeidsi Cincin Api yang diselenggarakan oleh Caladan Oceanic, sebuah perusahaan eksplorasi laut dalam yang didirikan oleh Victor. Caladan dan Victor juga mengawasi ekspedisi Five Deeps yang mengeksplorasi lima titik terdalam Bumi pada tahun 2019. Dalam ekspedisi terbatu ini, ia berharap dapat menyediakan video 4K pertama di Challenger Deep.

Baca juga, Para astronot wanita pertama di dunia, luar biasa di luar angkasa


Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.

Tinggalkan Balasan