News

Spotify Bikin Dewan Penasihat Keamanan untuk Tangani Konten Berbahaya

post-img

Source : gadgetDiva

Gadgetdiva.id — Spotify Technology umumkan pembentukan Dewan Penasihat Keamanan pada Senin (13/6) lalu. Dewan penasihat keamanan Spotify tersebut terbentuk untuk menangani kasus konten berhaya.

Dewan penasihat keamanan Spotify ini akan bertugas memberi masukan kepada pihak ketiga dan menangani isu-isu terkait konten berbahaya. Misalnya adalah hate speech, kesalahan informasi, ekstrimisme hingga penyalahgunaan platform..

Promo Spektakuler ERAJAYA GROUP Di Jakarta Fair 2022

Grup tersebut mewakili langkah lain yang dilakukan oleh Spotify dalam upaya menangani tersebarnya konten berbahaya pada layanan streaming audionya tersebut. Setelah kasus The Joe Rogan Experience pada awal tahun ini, di mana podcester tersebut dituduh menyebarkan informasi yang salah terkait COVID-19.

Dewan Penasihat Keamanan Spotify

Dewan Penasihat Keamanan Spotify Terdiri 18 Ahli

Dewan Penasihat Keamanan SpotifyFoto: Unsplash/Fixelgraphy

Mengutip dari Reuters Rabu ini, akan ada 18 ahli yang tergabung dalam dewan penasihat keamanan Spotify ini. Di antaranya adalah kelompok hak-hak sipil Pusat Demokrasi & Teknologi, serta perwakilan dari beberapa universitas keamanan seperti Universitas Gothenburg di Swedia dan Institiut Teknologi dan Masyarakat di Brazil.

Mereka akan memberi saran kepada Spotify saat mengembangkan produk dan kebijakan. Khususnya, saat adanya masalah yang muncul.

“Ideanya adalah untuk membawa para ahli terkenal di dunia ini, banyak dari mereka telah berada di ruang ini selama beberapa tahun, untuk mewujudkan hubungan dengan mereka,” ujar Dustee Jenkins, kepala urusan publik global Spotify.

Dewan Penasihat Keamanan SpotifyFoto: Unspalsh?Heidi Fin

Dewan penasihat keamanan Spotify ini akan murni bersifat penasihat. Sehingga, aplikasi streaming audio tersebut dapat menerima atau menolak dari sarannya.

Lain halnya dengan dewan pengawas Facebook. Yang mana bertugas memutuskan kasus yang sedang diulas. Spotify sendiri nantinya dapat mengajukan masalah yang sedang ditangani mereka untuk dipertimbangkan dewan dan memberi feedback.

Sarah Hoyle, kepala kepercayaan dan keamanan Spotify menyatakan bahwa dewan penasihat tidak dibentuk sebagai rekasi terhadap “kreator atau situasi tertentu”. Melainkan, pengakuan atas tantangan mengoperasikan layanan global pada saat ancaman terus berkembang.


author-img_1

Nadhira Aliya Nisriyna

Reporter

Bergabung di Gadgetdiva.id sejak Maret 2020. Gemar menonton film, drama dan series. Pernah jadi Editor di deCODE Magazine.

Artikel Terkait

Galaxy Watch 5 Series Bakal Bawa Wireless Charging 10W
News

Galaxy Watch 5 Series Bakal Bawa Wireless Charging 10W

Gadgetdiva.id — Samsung Galaxy Watch 5 Series dilaporkan akan segera hadir bersama dengan j..

Promo Spektakuler ERAJAYA GROUP Di Jakarta Fair 2022
News

Promo Spektakuler ERAJAYA GROUP Di Jakarta Fair 2022

Erajaya Group mengumumkan kehadirannya di Jakarta Fair 2022, kegiatan tahunan yang rutin digelar ..

TikTok Perkenalkan Fitur Baru untuk Batasi Durasi Menonton Pengguna
News

TikTok Perkenalkan Fitur Baru untuk Batasi Durasi Menonton Pengguna

Gagdetdiva.id — TikTok bakal perkenalkan lebih banyak fitur untuk membatasi pengguna mengha..

Member Group Chat WhatsApp Bisa Diikuti Hingga 512 Anggota
News

Member Group Chat WhatsApp Bisa Diikuti Hingga 512 Anggota

Gadgetdiva.id — WhatsApp dikabarkan menambahkan jumlah kapasitas fitur group chat. Kini, pe..


;