RI Jadi Negara Paling Sering Buka Medsos, Menkominfo: Luar Biasa Indonesia

0
Menkominfo

Gadgetdiva.id — Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menyatakan bahwa Indonesia menjadi negara kedua dengan waktu penggunaan media sosial terlama di dunia. Penggunaan media sosial di Indonesia mencapai 190 menit per hari.

“Katanya kita ini (masyarakat Indonesia) pengguna media sosial terlama di dunia, salah satu nomor 2 kalau nggak salah. Dimana 190 menit per hari penggunaan media sosial kita, berarti hampir 3 jam lebih tuh, itu hanya media sosial loh. Luar biasa kan Indonesia ini,” tutur Menkominfo Budi Arie Setiadi pada konferensi pers yang berlangsung Kamis (20/7).

Kendati, Menkominfo Budi Arie tetap menghimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dalam bermedia sosial. Gunakanlah platform tersebut dengan baik, bijak, beradab dan bertanggung jawab.

“Kita juga menghimbau agar media sosial ini kita gunakan secara baik, secara bijak, secara beradab, jaga semua. Jangan jadikan media sosial ini sebagai sumber kekacauan baru,” tutup Budi Arie

Lebih lanjut, saat ditanya terkait rencana pembuatan badan pengawas media sosial, Menkominfo Budi Arie memastikan bahwa pemerintah tak akan menutup ruang demokrasi masyarakat di media sosial. Justru dia ingin masyarakat juga turut mengembangkan dan meningkatkan kualitas demokrasi di tanah air.

Menkominfo Budi Arie menyatakan bahwa rencana tersebut merupakan instruksi dari Mahfud MD selaku Menko Polhukam (Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan) sekaligus Plt Menkominfo sebelumnya. Hal tersebut dilakukannya untuk mengawasi konten-konten negatif yang beredar di media sosial.

“Itukan wacana yang dilemparkan oleh pak Mahfud MD sebagai Menko Polhukam dan itu masih ada pembicaraan yang lebih lanjutlah. Karena kan kita tidak mungkin menutup ruang demokrasi kita ini, yang sudah kita perjuangkan 25 tahun ini jadi kembali ke masa yang mengerikan,” jelas dia. 

Menkominfo

Menkom Budi Arie menyebut bahwa pihaknya tetap ingin ramah kepada publik dan menjaga ruang demokrasi mereka. Sebab, dirinya juga tidak ingin kembali ke zaman otoriter yang mana tidak ada kebebasan dan ruang untuk berpendapat.

Menurut penjelasannya, saat ini pihaknya masih akan membicarakan lebih lanjut terkait pembentukan tim pengawas media sosial tersebut. Namun, dia memastikan supaya pengawasan ini tetap menghormti ruang demokrasi publik.

“Kita ini menjaga ruang demokrasi kita. Demokrasi kita ini harus kita jaga. Pemerintah ini nggak ingin juga kita ini kembali ke masa lalu,” pungkas dia.

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News


Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.

Tinggalkan Balasan