VITAL buatan NASA telah disetujui FDA untuk pasien dengan COVID-19

0
VITAL NASA

VITAL buatan NASA telah disetujui oleh FDA untuk digunakan kepada para pasien COVID-19. Ventilator tersebut disetujui pada hari Kamis (30/4/2020).

FDA (Food and Drug Administration) di AS menyatakan bahwa mereka telah menyetujui penggunaan ventilator khusus pasien COVID-19 ini di bawah otoritasi penggunaan darurat ventilator FDA yang dibuat oleh agensi pada 24 Maret.

“Otoritasi FDA ini merupakan tonggak penting sebagai proses contoh langkah terbaik yang dilakukan pemerintah dalam di saat (mengatasi) krisis,” kata Jim Bridenstine selaku Administrator NASA dalam sebuah pernyataan yang dilansir dari CNN. Menurutnya, ventilator ini adalah salah satu bentuk yang tak terhitung jumlahnya dalam investasi pembayar pajak dalam eksplorasi ruang angkasa.

“Keterampilan, keahlian dan pengetahuan yang dikumpulkan selama puluhan tahun mendorong batas-batas dan mencapai yang pertama bagi umat manusia – diterjemahkan ke dalam kemajuan yang meningkatkan kehidupan di Bumi,” tambah Bridenstine.

Sebelum akhirnya disetujui, seminggu yang lalu Vital telah melakukan beberapa pengujian di Fakultas Kedokteran Icahn di Gunung Sinai, New York. Menanggapi persetujuan ventilator terbaru ini, Stephen Hahn selaku komisaris FDA memberi pernyataan. Ia menyatakan bahwa, “Dalam memerangi virus dan merawat pasien selama pandemi global yang belum pernah terjadi ini membutuhkan pendekatan dan tindakan inovatif. Ini (menghadapi virus corona) juga membutuhkan pendekatan dan tindakan inovatif. Ini juga membutuhkan pendekatan bahu membahu, seperti yang ditunjukkan oleh para insinyur NASA yang menggunakan keahlian mereka di pesawat ruang angkasa untuk merancang ventilator yang dirancang khusus untuk para pasien virus corona.”

Menurut Hahn, aksi dari para insinyur NASA dalam membuat inoviasi ini dapat dijadikan contoh gerakan bekerja sama dalam memerangi COVID-19. Ia juga percaya dengan aksi bahu membahu ini dapat membantu para tenaga medis dalam menyelamatkan jiwa pasien dan mingkatkan ketersediaan alat untuk mereka. “FDA akan terus menambahkan produk otoritasi penggunaan darurat ini, yang sesuai, selama pandemi ini untuk memfasilitasi peningkatan inventaris ventilator,” tambahnya.

VITAL NASA
Credit pic: CNN

VITAL sendiri adalah sebuah ventilator prototipe yang dibuat NASA dengan tekanan tinggi. Ventilator ini berfungsi seperti ventilator tradisional, dimana pasien yang diberi obat penenang dapat mengandalkan tabung oksigen untuk membantu mereka bernafas.

Alat tersebut dibuat hanya dapat bertahan tiga atau empat bulan saja. Tidak seperti ventilator di rumah sakit yang dirancang untuk bertahan selama bertahun-tahun dan dapat membantu pasien dengan masalah medis lainnya. Ventilator ini dapat digunakan untuk pasien dengan kasus virus corona paling parah.

Para insinyur di Jet Propulsion Laboratory NASA di Pasadena mengembangakan ventilator yang dapat dibangun dengan cepat. Namun, alat itu tidak akan bersaing dengan pasokan yang ada untuk ventilator.

Saat ini, Institut Teknologi California yang mengelola JPL, sedang melakukan penjangkauan melalui Kantor Transfer Teknologi dan Kemitraan Korporatnya untuk menawarkan lisensi gratis dan menemukan produsen VITAL.

“Saat ini, kami telah memiliki desain dan sedang mengusahakan untuk diberikan kepada para tenaga medis dan pasien secepat mungkin,” kata Fred Farina, kepala inovasi dan pejabat kemitraan perusahaan di Caltech dalam sbuah pernyataan. “Untuk itu, kami menawarkan desain untuk lisensi bebas royalti selama pandemi.”

Baca juga, NASA buat ventilator untuk pasien COVID-19


Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.

Tinggalkan Balasan